Pelatihan AI Fluency dan Minecraft Education di SMAN 1 Kendari
Dalam upaya mendukung tercapainya visi Indonesia Emas 2045, sebuah program ambisius yang bertujuan untuk mencetak generasi penerus yang cerdas, inovatif, dan berdaya saing tinggi, Microsoft dan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) meluncurkan program elevAIte Indonesia. Program ini berfokus pada peningkatan literasi kecerdasan buatan (AI) di kalangan siswa, dengan peran penting guru sebagai fasilitator dalam menyampaikan materi terkait AI. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen untuk memperkenalkan teknologi canggih sejak dini, memberi kesempatan bagi pendidik untuk menguasai alat digital yang mendukung pembelajaran masa depan.
Sejalan dengan semangat tersebut, SMAN 1 Kendari sebagai salah satu sekolah piloting pada program ini, menyelenggarakan kegiatan pelatihan bertajuk "Pemanfaatan AI Fluency dan Minecraft Education untuk Guru dan Siswa" pada tanggal 19 Maret 2025. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala SMAN 1 Kendari, Ruslan, S.Pd., M.Si., dan dihadiri oleh 20 guru pilihan yang terpilih melalui seleksi langsung dari pihak sekolah. Pelatihan ini bertujuan untuk mengembangkan keterampilan digital para pendidik, mempersiapkan mereka untuk mendukung visi Indonesia Emas 2045 yang menekankan pada penguasaan teknologi dalam dunia pendidikan.
Pelatihan yang berlangsung selama dua hari secara luring ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang AI Fluency dan Minecraft Education. Melalui pelatihan ini, para guru tidak hanya akan mengembangkan keterampilan digital mereka, tetapi juga dilatih untuk merancang pembelajaran berbasis computational thinking yang akan diterapkan kepada siswa. Sebagai bagian dari pelatihan, para guru nantinya akan melibatkan 100 siswa dalam penerapan langsung pengetahuan yang didapatkan, menjadikan pelatihan ini sebagai langkah awal untuk memperluas dampak positif pada generasi muda.
Dengan memanfaatkan platform Minecraft Education, yang merupakan alat pembelajaran berbasis game, para pendidik diberi kesempatan untuk menciptakan pengalaman belajar yang menyenangkan, interaktif, dan mendalam. Minecraft tidak hanya memungkinkan siswa untuk mengembangkan kreativitas dan pemecahan masalah, tetapi juga membuka peluang bagi guru untuk menginspirasi siswa melalui game edukatif yang meningkatkan keterampilan digital mereka. Program pelatihan ini juga sejalan dengan tujuan untuk memperkenalkan konsep-konsep AI kepada siswa, membekali mereka dengan keterampilan yang dibutuhkan untuk menghadapi dunia yang semakin dipenuhi teknologi.
Pelatihan ini merupakan langkah nyata menuju Indonesia yang lebih maju, siap menghadapi tantangan dunia digital yang semakin kompleks. Dengan kemampuan untuk merancang pembelajaran berbasis teknologi dan computational thinking, diharapkan para guru dan siswa dapat menjadi motor penggerak perubahan di bidang pendidikan, serta turut berperan dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045. Melalui kolaborasi yang solid antara pihak sekolah, pemerintah, dan sektor swasta, kita dapat menciptakan generasi yang tidak hanya melek teknologi, tetapi juga mampu berpikir kritis, kreatif, dan berinovasi dalam menghadapi tantangan masa depan.
Inilah langkah bersama untuk mempersiapkan generasi penerus bangsa yang tidak hanya siap menghadapi dunia digital, tetapi juga mampu bersaing secara global dengan penuh semangat, integritas, dan kreativitas.
